Headlines News :
Home » , » Ganti.., Ganti.., Ganti..!!!

Ganti.., Ganti.., Ganti..!!!

Written By Mar-G on Jumat, 07 Desember 2012 | 22.50

BERITA KHUSUS :
Perpustakaan merupakan sarana yang tersedia bagi mahasiswa untuk mencari dan menambah ilmu pengetahuannya dengan membaca buku-buku yang bermanfaat bagi berlangsungnya proses perkuliahan. Selain itu, kerap-kali mahasiswa memanfaatkan perpustakaan sebagai alternatif untuk mencari referensi dalam menyelesaikan tugas kuliah. Perpustakaan FE Unram sebagai salah satu sarana yang dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa mengenai teori-teori ekonomi. Namun, beberapa kendala dihadapi oleh mahasiswa ketika buku yang tersedia di perpustakaan sebagian besar adalah buku  edisi lama.

Di balik realita itu ternyata ada beberapa alasan yang menyebabkan sebagian buku di perpustakaan tidak upgrade terutama buku untuk jurusan Akuntansi. Ternyata jurusan Akuntansi belum pernah melakukan pengadaan buku seperti jurusan Manajemen dan IESP. “Pengadaan buku oleh jurusan manajemen dan IESP sendiri sejauh ini baru diadakan 3 kali, dan setiap pengadaan tersebut  maksimal  5 eksamplar buku. Pengadaan buku dilakukan sewaktu-waktu tergantung dari masing-masing jurusan,” tutur Imam Aryanto, ST selaku pengelola perpustakaan FE Unram. Pengadaan buku merupakan insiatif dari masing-masing jurusan. Jurusan menanyakan ke perpustakaan judul buku apa saja yang akan dibeli atau refrensi buku apa saja yang dibutuhkan oleh mahasiswa kemudian jurusan akan menyerahkan buku tersebut kepada perpustakaan.  “Jika jurusan akuntansi tidak melakukan pengadaan buku, maka kami mengakalinya dengan menyisipkan buku akuntansi kedalam daftar buku yang diajukan ke jurusan Manajemen agar refrensi buku baru dari jurusan akuntansi tersedia,” lanjut  pria yang akrab disapa Mas Imam ini. 
Imam juga menambahkan bahwa setiap mahasiswa yang wisuda diwajibkan untuk menyumbangkan buku atau uang yang nantinya akan digunakan untuk membeli buku. Sumbangan tersebut diserahkan ke bendahara atau bagian keuangan terlebih dahulu. Kemudian bendahara menyerahkan kurang lebih 50 eksamplar buku kepada perpustakaan. Karena dirasa masih kurang, pihak perpustakaan juga menerapkan denda pada mahasiswa yang terlambat mengembalikan buku. Denda bagi mahasiswa yang terlambat mengembalikan buku lebih dari tiga bulan adalah diwajibkan untuk membeli buku baru untuk disumbangkan ke perpustakaan.
Lalu, apakah alasan dari pihak jurusan akuntansi tidak melakukan pengadaan buku untuk perpustakaan yang notabenenya sangat dibutuhkan oleh mahasiswa akuntansi itu sendiri? 
Bagaimanakah pertanggungjawaban pihak Keuangan atas sumbangan wajib wisudawan terhadap pengadaan buku di perpustakaan?(Ipin & Bodi)
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Komunitas Mar-G

 
Support : LPM Marginal Proudly powered by MG Bloganizer
Copyright © 2009. Marginal Blog - All Rights Reserved
Original Design by LPM Marginal FE UNRAM